Survei KIC: Brand Awareness Produk Ini Naik 45,9% Berkat Promosi Lewat Idol K-pop
Author: Lia Sutiani
Compas.co.id – Pesatnya budaya K-pop di tanah air bukanlah berita baru lagi. Pasalnya, industri K-pop juga merambah pada sektor bisnis di Indonesia. Terbukti, banyak brand-brand lokal yang menggaet idol K-pop sebagai brand ambassador produknya.
Fenomena populernya K-pop dinilai tidak hanya sebagai pertukaran budaya, tapi ada potensi bisnis yang bisa dimanfaatkan terutama dalam meningkatkan brand awareness. Tokopedia, salah satu raksasa e-commerce mengaku telah merasakan manfaat tersebut.
Mengutip dari laman Katadata, penunjukkan BTS sebagai brand ambassador Tokopedia berhasil menaikkan brand awareness e-commerce tersebut. Hal ini pun disampaikan langsung oleh CEO Tokopedia pada 2021 lalu, di mana 100 juta lebih pengguna telah mengunjungi e-commerce tersebut tiap bulannya.
Brand-brand lokal pun tak mau ketinggalan untuk menjalakan strategi dengan promosi lewat jalur idol K-pop. Beberapa brand lokal tersebut didominasi oleh produk perawatan dan kecantikan seperti Scarlett, MS Glow, Somethinc, Everwhite, dan Whitelab. Lantas, apakah strategi tersebut berhasil meningkatkan brand awareness produk tersebut pula?
Riset KIC: 45,9% Produk Kosmetik atau Make-up Buat Responden Teringat pada Idol K-pop
Menurut riset Compas Dasboard, sebagian besar brand lokal tersebut sukses menduduki top brand produk terlaris di e-commerce. Bahkan, Scarlett berhasil menembus posisi pertama sebagai top brand serum terlaris di e-commerce pada periode 16-31 Agustus 2022.
Kondisi tersebut juga didukung dengan hasil survei Katadata Insight Center (KIC) yang menemukan bahwa 45,9% pecinta hiburan Korea Selatan di Indonesia mudah teringat idolnya ketika melihat produk perawatan atau make-up tertentu.
Artinya, strategi yang dilakukan oleh brand-brand Beauty & Care lokal berhasil menyita perhatian para penggemar idol K-pop di Indonesia. Hal ini membuktikan bahwa pemilihan artis K-pop sebagai brand ambassador termasuk strategi cemerlang untuk mendorong brand awareness produk. Dengan begitu, makin besar peluangnya untuk meningkatkan penjualan produk.
Sebab itu, tidak mengherankan jika industri perawatan dan kecantikan di Indonesia saat ini bertaburan bintang idol asal Korea Selatan. Menurut analisis Tim Compas, sebenarnya hal tersebut wajar saja mengingat artis K-pop dikenal sebagai trendsetter kecantikan di negaranya.
Sementara kategori lainnya yang paling mengingatkan responden terhadap idol K-pop berasal dari produk makanan dan minuman dengan raihan angka 31,6%. Survei Katadata Insight Center (KIC) menyebutkan, produk mie instan Lemonilo jadi juara pertama top produk F&B yang paling diingat responden.
Riset Compas Dasboard juga menunjukkan bahwa brand tersebut meraih peringkat ketiga top rank mie instan terlaris di e-commerce pada periode Maret 2022. Secara promosi, Lemonilo menggandeng NCT Dream, boyband asal SM Entertainment yang tengah viral dengan single terbarunya berjudul Beatbox.
6 Brand Lokal Kuasai Produk Skincare dan Kosmetik Terkenal di Kalangan Pecinta K-pop
Pemilihan idol K-pop sebagai brand ambassador dinilai dapat meningkatkan brand awareness. Apalagi jika idol tersebut sedang naik daun dan reputasinya bagus. Namun, adakah keterkaitan antara nama brand ambassador dengan produk yang paling diingat responden?
Riset Katadata Insight Center (KIC) bersama Zigi.id mengungkap, merek Scarlett dengan brand ambassador (BA) Song Joong Ki meraih nilai tertinggi sebesar 12,6% sebagai produk yang paling diingat responden. Urutan kedua pun masih diperoleh brand yang sama dengan BA, yakni Twice yang mencapai nilai 8,4%.
Adapun brand-brand lokal lainnya yang juga banyak diingat responden, yaitu Somethinc – NCT (6,3%), Whitelab – Sehun (5,2%), Azarine – Lee Min Ho (4,3%), MS Glow – Cha Eun Woo (3,2%), dan Somethinc – Han So Hee (2,8%). Data tersebut memperlihatkan bahwa idol K-pop lebih mendominasi sebagai brand ambassador yang mudah dikenali responden.
Kepopuleran idol K-pop memang sukses mendongkrak brand awareness produk, namun apakah turut meningkatkan penjualan produk tersebut? Realitanya, 71% responden mengaku lebih mengutamakan faktor harga dalam membeli produk. Sebab itu, perusahaan juga perlu mengevaluasi strategi tersebut dengan melakukan riset pasar.
Melalui produk Compas, Anda dapat melakukan riset pasar sesuai kebutuhan dengan akurat dan cepat. Tertarik untuk memulai? Hubungi kami melalui Team Compas atau DM Instagram Compas, ya!
Selain itu, Anda juga bisa menjajal 30 menit Demo Compas Dashboard secara gratis dengan KLIK DI SINI!
Atau Anda berminat dengan data KIC tersebut? Unduh laporan lengkap hasil Survei Potret Aktivitas dan Belanja Penggemar Hiburan Korea di Indonesia melalui tautan ini.