Makanan yang Laku Dijual

5 Makanan yang Laku Dijual di E-Commerce

5 Makanan yang Laku Dijual di E-Commerce

Compas.co.id – Jualan makanan online kian menarik seiring pertumbuhan bisnis online yang menunjukkan tren positif. Hal ini juga tak lepas dari dampak pandemi yang membuat bisnis makanan online lebih diminati masyarakat. 

Laporan dari Kearney dalam Food for Thought: Evolution of Food Services Post Covid-19 in Asia mengungkap, pelaku industri yang mampu beradaptasi cepat dengan model bisnis berbasis teknologi digital tersebut justru lebih berkembang pesat. 

Riset dari Badan Pusat Statistik (BPS) juga menunjukkan, sebanyak 71,74% usaha makanan dan minuman di Indonesia memanfaatkan media online untuk mempromosikan produknya. Data tersebut menggambarkan bahwa pelaku bisnis menilai penjualan makanan secara online lebih efektif untuk menjangkau pasar. 

Besarnya Peluang Berjualan Makanan di E-Commerce

Melansir dari Kompas.com, Kementerian Koordinator (Kemenko) Bidang Perekonomian menyatakan nilai transaksi e-commerce di Indonesia menunjukkan performa bagus sepanjang kuartal I-2022. Tercatat, nilai transaksi tersebut berhasil tembus Rp108.54 triliun dengan angka pertumbuhan 23% ketimbang periode sebelumnya pada tahun lalu.

Sementara itu, bank Indonesia (BI) memprediksi nilai transaksi e-commerce di Indonesia akan menembus angka Rp526 triliun pada 2022 dengan kenaikan sebesar 31,2% dibandingkan tahun lalu. Riset NielsenlQ juga menunjukkan jumlah konsumen belanja di Indonesia yang memanfaatkan e-commerce mencapai 32 juta orang pada tahun 2021.

Diperkirakan jumlah tersebut akan terus meningkat seiring tingginya minat masyarakat dalam berbelanja online. Apalagi jika e-commerce tersebut menawarkan beragam kemudahan dan promo khusus. 

Maka, besar peluangnya membangun usaha jualan makanan di e-commerce karena potensi pertumbuhan bisnisnya yang besar. Di sisi lain, berjualan makanan secara online tersebut menawarkan banyak kemudahan bagi pelaku bisnis karena prosesnya praktis dan bisa meraih pasar dalam skala luas. 

Baca juga: 12 Makanan yang Cocok Dijual saat Bulan Puasa

5 Makanan yang Laku Dijual di E-Commerce

Makanan yang Laku Dijual di E-Commerce

Apa saja bisnis makanan yang laku dijual di e-commerce? Simak, daftar ide jualan makanan tersebut berikut ini. 

1. Makanan instan

Bisnis makanan instan sepanjang kuartal II – 2022 menunjukkan performa terbaiknya dengan meraih sales quantity hingga 1,45 juta produk lebih ludes terjual. Hal ini menunjukkan bahwa konsumen Indonesia gemar membeli produk makanan instan di e-commerce

Ada tiga kategori makanan instan yang masuk list produk terlaris, yakni mie pasta instan, bumbu instan, dan jenis makanan instan lainnya. 

2. Makanan ringan

Makanan yang laku dijual secara online berikutnya adalah produk makanan ringan. Makanan ringan seperti camilan laris terjual lebih dari 1,4 juta produk sepanjang periode April – Juni 2022. 

Data tersebut membuktikan bahwa masyarakat Indonesia memang menyukai makanan ringan di samping mengonsumsi makanan pokok. Bahkan, survei dari Mondelez International yang bertajuk The State of Snacking pada 2019 mengungkap, hampir 3x sehari orang Indonesia makan camilan. 

Survei juga menemukan, sebanyak 93% responden mengaku menyukai camilan bukan sekadar untuk mengeyangkan, tapi untuk meningkatkan suasana hati. Tentunya, berjualan produk makanan ringan bisa menjadi bisnis yang menggiurkan dan layak untuk dicoba. 

3. Makanan segar

Makanan yang laku dijual selanjutnya, yaitu dari produk makanan segar. Makanan segar di Shopee dan Tokopedia memperoleh penjualan sebesar 1,3 juta produk lebih.

Ada banyak jenis makanan segar yang potensial untuk dijual di e-commerce. Beberapa di antaranya seperti makanan kaleng hasil laut, olahan daging, sup kaleng, manisan buah, dan lainnya. 

Baca juga: 7 Peluang Bisnis Makanan Ringan di e-Commerce Tahun 2021

4. Menu sarapan

Kategori menu sarapan berisi deretan produk menu sarapan instan. Produk tersebut telah terjual lebih dari 376 ribu produk dalam kuartal II – 2022. 

Beberapa produk menu sarapan yang populer di e-commerce, yakni sereal, bubur instan, dan oatmeal. Menu sarapan tersebut sangatlah cocok bagi konsumen yang butuh makan pagi dalam waktu instan atau seseorang yang sedang menjalani program diet. 

5. Roti kue

Roti kue masuk jajaran makanan yang laku dijual dengan sales quantity mencapai 242 ribu produk lebih pada periode April – Juni 2022. Dalam pantauan Tim Compas, penjualan produk roti kue pernah meraih angka fantastis, yaitu tembus penjualan Rp10.2 miliar hanya dalam 2 minggu pada bulan Februari 2021.

Selain itu, Tim Compas juga menganalisis bahwa penjualan produk roti kue meningkat cukup signifikan pada hari-hari tertentu, misalnya saat hari raya besar. Bagi Anda yang bergelut pada bisnis ini, sangat disarankan untuk mengembangkan produk pada momen tersebut guna mendongkrak penjualan. 

5 Tips Berjualan Makanan di e-Commerce

Tips Berjualan Makanan di e-Commerce

Sudah memulai bisnis jualan makanan di e-commerce tapi penjualan tak kunjung meningkat? Mari, coba sejumlah tips jualan makanan di e-commerce berikut ini. 

1. Lakukan riset pasar

Salah satu hal yang terkadang terlupakan bagi seseorang ketika bisnisnya lancar berjalan, yakni rutin melakukan riset pasar. Tanpa disadari, riset pasar sebenarnya jadi pemandu jalannya bisnis agar terarahkan sesuai kondisi pasar. 

Lakukan riset pasar agar perusahaan bisa lebih dekat dan memahami karakteristik tren pasar, persona konsumen, daftar kompetitor sekaligus strategi yang dijalankan. Melalui riset pasar inilah, Anda bisa merancang strategi yang lebih unggul sehingga dapat meraih target konsumen secara tepat. 

2. Tingkatkan USP produk

Ada banyak ide bisnis jualan makanan yang sama, tapi yang membuatnya beda adalah Unique Selling Point (USP) yang ditawarkan dari produk tersebut. Adanya USP tersebut dapat menjadi pertimbangan bagi konsumen untuk membeli produk Anda. 

Misalnya, Anda menjual produk makanan segar dengan label Halal dan telah sertifikasi BPOM, kemudian tidak mengandung pengawet, pewarna, dan zat kimia lainnya. Tentu, ini merupakan poin positif yang membuat produk Anda lebih unggul ketimbang kompetitor. 

Sebab itu, tingkatkan nilai USP produk Anda apabila ingin mendorong minat konsumen. Peningkatan USP bisa berasal dari value atau kualitas produk, pelayanan, atau jenis penawaran lainnya yang memikat hati konsumen. 

3. Kolaborasi dengan influencer

Ini merupakan trik yang umum diterapkan para pelaku bisnis makanan saat ini, yaitu berkolaborasi dengan para influencer. Bekerja sama dengan influencer memang ampuh untuk meningkatkan brand awareness produk Anda. 

Namun, hal tersebut tidak lantas membuat produk Anda langsung laris dalam jangka panjang. Selain itu, pertimbangkan beberapa faktor seperti kesinambungan antara persona influencer dengan produk, kesamaan target konsumen dengan followers dari influencer, dan sebagainya. 

Baca juga: 7 Tips Berjualan Makanan Online Agar Laris Manis

4. Rutin update konten di media sosial

Biasanya, untuk berkolaborasi dengan influencer itu membutuhkan biaya yang tidak sedikit karena sifatnya endorsement. Kendati demikian, Anda bisa mengoptimalkan brand awareness dengan rutin membuat konten di media sosial. 

Susun konten yang tidak hanya menarik dan unik, tapi juga relevan dengan produk Anda. Beberapa media sosial yang potensial dijadikan tempat promosi, yaitu TikTok, Instagram, Twitter, atau YouTube. 

5. Beri promosi dan tingkatkan pelayanan

Jika Anda ingin meningkatkan penjualan dalam waktu instan dengan jumlah yang besar, maka memberikan promosi dapat jadi opsinya. Anda dapat menerapkan strategi tersebut pada momen-momen tertentu dengan diskon khusus guna menarik massa dalam singkat. 

Namun, pastikan strategi tersebut tidak membuat revenue perusahaan drop begitu saja. Mungkin, dari segi pemasukan lebih kecil karena adanya promo. Tapi, selama Anda berhasil memberikan kualitas produk dan pelayanan yang memuaskan, dijamin pelanggan akan setia membeli produk tersebut. 

Itulah rangkaian info mengenai daftar ide jualan makanan yang laku di jual di e-commerce sekaligus beberapa tips untuk mengembangkan bisnis tersebut. Menjalankan bisnis tersebut agar tetap sustainable bukanlah yang mudah, apalagi di tengah ketatnya kompetitor yang terus berdatangan. 

Untuk itu, perusahaan perlu menyiapkan serangkaian strategi agar performa bisnis tetap stabil dan terus naik. Dalam hal ini, perusahaan membutuhkan riset pasar yang mampu menyesuaikan dengan kebutuhan bisnis. 

Melalui produk Compas, Anda dapat melakukan riset pasar sesuai kebutuhan dengan akurat dan cepat. Tertarik untuk memulai? Hubungi kami melalui Team Compas atau DM Instagram Compas, ya!

Selain itu, Anda juga bisa menjajal 30 menit Demo Compas Dashboard secara gratis dengan KLIK DI SINI!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Kerjasama dengan kami

Kembangkan Bisnis Online Anda dengan Data Market Ter-update dari Compas

Kerjasama dengan kami

Kembangkan Bisnis Online Anda dengan Data Market Ter-update dari Compas

logo-compas-putih-kecil-v1-156x40

Compas hadir dari tim yang sama yang mengembangkan Telunjuk.com, sebuah perusahaan teknologi di Jakarta, Indonesia. Compas berfokus pada business intelligence tools, contohnya Market Insight pasar e-commerce, dan memberikan solusi aktif untuk membawa bisnis Anda semakin berkembang dengan strategi bisnis yang tepat.

Compas.co.id

Copyright © 2020 Compas.co.id by PT Telunjuk Komputasi Indonesia

Tinggalkan pesan untuk kami

Halo, kami ingin mengenal Anda lebih dalam agar kami bisa memberikan bantuan yang terbaik.