Bagaimana Proses Riset Pemasaran yang Tepat?
Author: Ivana Deva Rukmana
Compas.co.id – Menghasilkan keuntungan merupakan salah satu rahasia kesuksesan dalam menjalankan sebuah bisnis. Oleh karena itu diperlukan cara dan proses untuk menghasilkan keuntungan. Salah satunya adalah dengan melakukan riset pemasaran. Mengapa pemasaran menjadi hal penting?
Yaps, hal ini disebabkan terkait dengan bisnis harus memiliki pemasukan selain pengeluaran. Pengeluaran produksi dan marketing apalagi gaji sangatlah banyak, maka pemasaran menjadi penting untuk bisa menjalankan sebuah usaha. Namun, banyak usahawan gagal karena tidak pernah melakukan yang namanya riset terhadap pemasaran.
Dalam artikel dan pada kesempatan kali ini kita akan mengulas tuntas tentang apa itu riset pemasaran, pentingnya riset pemasaran, proses dan tips dari riset pasar.
Apa itu Riset Pemasaran?
Apa itu riset pemasaran? Mungkin masih ada yang merasa asing dengan istilah riset pemasaran? Riset pemasaran sendiri dapat dimaknai sebagai pengumpulan data, observasi dan pengolahan data terhadap objek penelitian di dunia pemasaran.
Riset pemasaran sebagai bentuk dari penelitian atau tinjauan dalam kurun waktu tertentu. Dengan kata lain, butuh proses demi memperoleh data yang objektif dan akurat.
Setidaknya dari perolehan data yang objektif dan akurat akan membantu dalam pembuatan keputusan. Keputusan inilah yang mempengaruhi strategi, trik dan perolehan omset yang diinginkan.
Pentingnya Riset Pemasaran bagi Bisnis Online
Riset pemasaran menjadi hal yang sangat penting dalam bisnis online, yaitu untuk mengetahui dan melakukan analisa produk yang dibutuhkan atau diperlukan oleh pasar (masyarakat) dan juga untuk mengetahui pesaing bisnis.
Dengan dilakukannya marketing research maka akan bisa mengetahui produk atau jasa yang ditawarkan, di mana produk atau jasa itu diperlukan dan kualitas produk seperti apa yang dibutuhkan oleh konsumen. Selain itu, juga untuk dapat tahu seberapa besar permintaan dan potensi permintaan, kapan permintaan tersebut memuncak dan kapan permintaan tersebut menurun.
Proses Riset Pemasaran untuk Bisnis Online
1. Merumuskan Masalah
Merumuskan masalah adalah hal yang pertama dalam melakukan riset pemasaran. Proses perumusan masalah ini memegang peranan yang sangat penting agar nantinya Anda dapat memahami dengan baik tujuan apa yang akan dicapai. Seperti kita ketahui, riset adalah proses untuk menghasilkan informasi yang akurat sebagai landasan dalam mengambil langkah atau mengatasi masalah tertentu dalam sebuah bisnis.
Contoh, misalnya permasalahan Anda adalah ingin menentukan berapa besar biaya yang dibutuhkan untuk promosi atau iklan. Maka, rumusan masalah Anda adalah bagaimana cara mengetahui besarnya biaya yang diperlukan. Sedangkan hasil riset Anda harus menghasilkan kisaran biaya iklan atau promosi yang paling ideal. Maka, inilah langkah pertama dalam melakukan riset pemasaran.
2. Menentukan Desain Riset
Desain riset adalah prosedur tentang cara pengambilan data, cara pengujian hipotesis, dan kemungkinan untuk mengumpulkan kuesioner melalui berbagai metode yang dibutuhkan. Penentuan desain riset biasanya bergantung pada parameter yang menentukan hasil akhir sebuah riset. Dari desain riset, Anda memerlukan langkah-langkah selanjutnya dalam melakukan riset pemasaran
3. Merancang Metode Pengumpulan Data
Sumber data yang digunakan dalam suatu riset adalah data primer dan data sekunder. Data primer utama yang Anda butuhkan, dan biasanya diambil langsung dari lapangan. Sedangkan data sekunder adalah data penunjang yang biasanya diambil dari buku atau referensi lainnya. Kedua data tersebut termasuk riset pemasaran yang wajib Anda ketahui.
4. Mengambil Sampel dan Mengumpulkan Data
Beberapa metode pengumpulan data yang bisa Anda gunakan misalnya wawancara, observasi lapangan, kuesioner, atau studi dokumen riset lain yang sejenis. Hasil dari pengumpulan data tersebut selanjutnya perlu dihimpun menjadi sebuah database. Nah, ini adalah langkah riset pemasaran yang cukup penting. Sebab, wawancara mendalam tentu menjadi keunggulan
5. Melakukan Analisis dan Interpretasi Data
Data yang telah Anda kumpulkan selanjutnya perlu Anda analisis dan diinterpretasikan untuk bisa memperoleh kesimpulan. Mulailah dari editing, coding, tabulasi, analisa statistik, dan interpretasi data. Hasil analisis dan interpretasi data inilah yang nantinya menjadi dasar Anda dalam menyusun laporan riset.
6. Menyusun Laporan Riset
Laporan riset adalah hasil akhir dari proses riset yang Anda lakukan. Laporan riset ini dapat berupa hasil penelitian, kesimpulan, ataupun rekomendasi rekomendasi penelitian. Nantinya, laporan riset akan digunakan sebagai bahan pertimbangan dalam mengambil keputusan ataupun menyelesaikan masalah tertentu. Maka, ini langkah terakhir untuk menjalankan riset pemasaran.
Riset pemasaran memiliki tiga fungsi utama, yakni:
- Evaluating: Fungsi ini digunakan untuk mengevaluasi program-program pemasaran yang telah dilakukan sebelumnya. Melalui fungsi ini, Anda akan mengetahui hal apa saja yang sudah berjalan dengan efektif dan apa yang tidak. Fungsi evaluasi juga dibutuhkan ketika perusahaan ingin melakukan peninjauan ulang terkait brand positioning yang dibandingkan dengan produk pesaing.
- Understanding: Fungsi ini bertujuan untuk memahami kebutuhan dan keinginan konsumen dengan lebih baik. Untuk menjalankan fungsi ini, riset yang dilakukan biasanya mengenai perilaku dan kebiasaan konsumen, serta harapan dan keluhan terhadap produk Anda.
- Predicting: Fungsi ini bertujuan untuk memprediksi kondisi pasar di masa yang akan datang ataupun mempersiapkan langkah-langkah preventif terhadap suatu kondisi tertentu.
4 Tips Melakukan Riset Pemasaran bagi Bisnis Online
1. Pahami Pelanggan Anda
Anda perlu mengetahui siapa pelanggan Anda untuk menargetkan pelanggan secara akurat. Penelitian ini dapat dilakukan melalui kelompok fokus, kuesioner, survei, wawancara, dan data analitik yang dikumpulkan dari interaksi online dengan merek Anda. Contoh beberapa hal yang perlu Anda ketahui tentang pelanggan mulai dari Usia, Jenis kelamin, Lokasi, Pendapatan, Status pernikahan, hingga Tingkat pendidikan.
Sangat penting untuk membuat profil pelanggan yang tidak hanya mengidentifikasi demografi seperti usia, pendapatan, dan minat, tetapi juga mengidentifikasi kebutuhan pelanggan yang tidak terpenuhi dan bagaimana audiens Anda mungkin berubah dari waktu ke waktu.
2. Belajar dari Kompetitor
Tips selanjutnya dalam melakukan riset pasar adalah dengan mempelajari kompetitor. Ini bertujuan untuk memungkinkan Anda membuka perspektif baru dan mengetahui banyak hal bermanfaat bagi perusahaan. Dengan begitu, Anda bisa mengetahui evaluasi atau perbaikan apa yang seharusnya dilakukan pada strategi pemasaran bisnis ke depannya agar dapat bersaing bahkan mengungguli kompetitor Anda
3. Jangan Membuat Asumsi
Salah satu jebakan yang paling berbahaya yang bisa dialami oleh pebisnis adalah dengan membuat asumsi. Sangat mudah untuk melihat pola dan membuat asumsi tanpa menyelam lebih dalam untuk mengeksplorasi mengapa tren tertentu bisa terjadi. Keputusan dalam bisnis harus dibuat berdasarkan angka, studi, feedback, dan tren, bukan dari asumsi yang tidak berdasarkan data.
4. Lakukan Riset Fitur Produk atau Layanan
Baik Anda meluncurkan produk baru atau memperbarui produk yang sudah ada, riset fitur produk harus menjadi bagian dari riset pasar secara keseluruhan. Idealnya hal ini dilakukan sebelum Anda membuat keputusan pengeluaran biaya produksi dan iklan dalam skala besar. Penelitian kualitatif seperti kelompok fokus, interview, atau pertanyaan survey terbuka adalah cara terbaik untuk mengumpulkan wawasan yang bisa membantu Anda sebelum meluncurkan produk atau layanan.
Kesimpulan
Dari penjelasan di atas, dapat dipahami bahwa penelitian atau riset terhadap pasar dilakukan sebagai upaya untuk memberikan masukan bagi pihak manajemen sebuah bisnis.
Dengan melakukan riset pasar, maka sebuah perusahaan atau bisnis dapat mengetahui apa saja yang harus diperbaiki dan strategi pemasaran apa yang paling efektif untuk memperoleh keuntungan.
Melalui produk Compas, Anda dapat melakukan riset pasar sesuai kebutuhan dengan akurat dan cepat. Tertarik untuk memulai? Hubungi kami melalui Contact Us atau DM Instagram Compas, ya!
Source: Dashboard Compas.co.id