6 Tips Sukses Menghadapi Persaingan Bisnis UMKM
Saat ini kemajuan bisnis Usaha Mikro Kecil Menengah atau UMKM terus maju dan berkembang. UMKM sendiri menjadi kelompok usaha yang turut berkontribusi dengan kemajuan ekonomi Indonesia.
Walaupun terbilang kecil, UMKM dinilai mampu menghadapi krisis global karena resikonya yang terbilang rendah. Namun, keuntungan UMKM cukup menjanjikan bagi para pebisnis selain Anda, tentunya dengan strategi dan langkah yang tepat. Lalu, bagaimana menghadapi persaingan bisnis UMKM? Simak tips berikut ini!
Tips Menghadapi Persaingan Bisnis UMKM
1. Kualitas Produk
Saat bersaing di dunia bisnis, produk Anda memiliki banyak kompetitor dalam jenis dan kategori yang sama. Hal ini menantang bagaimana bisnis Anda mampu memproduksi barang yang lebih unggul dibandingkan perusahaan kompetitor.
Tidak hanya kuantitas produk yang Anda jual, tentunya kualitas produk menjadi poin utama bagi para konsumen sebelum membeli di toko online Anda. Saat kamu berjualan di marketplace, kualitas produk akan sangat diperhatikan oleh potensial konsumen.
Maka dari itu, walaupun hanya bermula dari bisnis kecil, pastikan Anda selalu memproduksi barang dengan kualitas tinggi. Upaya ini dilakukan untuk menarik para potensial konsumen dan tentunya menjaga konsumen tetap.
Baca juga: 6 Marketing Tools untuk Bantu Kembangkan Bisnis Anda!
2. Perkuat Brand Identity
Identitas brand atau brand identity dilakukan agar konsumen mengingat jelas toko online Anda dibandingkan toko lainnya. Bagaimana konsumen menilai performa toko Anda menjadi dasar dari brand identity ini.
Bagaimana penilaian produk dan bisnis Anda dari sisi konsumen sangat menentukan angka penjualan. Semakin bagus dan kuat brand identity Anda, semakin tinggi pula daya beli para potensial konsumen.
3. Analisa Kompetitor
Banyaknya UMKM lain di segala kategori bisnis menuntut Anda untuk terus bersaing mendapat penjualan tertinggi. Anda harus bisa menganalisa performa kompetitor untuk menyaingi penjualan mereka, terutama dalam kategori produk yang sama.
Dengan menganalisis para kompetitor, Anda bisa mengerti apa yang dimiliki oleh kompetitor Anda dan apa yang tidak. Sehingga, bisa memotivasi Anda untuk menciptakan berbagai inovasi baru ke depannya.
4. Analisa Konsumen
Selain menganalisis kompetitor, Anda juga harus memahami target konsumen. Hal ini bermaksud Anda harus mampu melihat dan mengerti apa yang target konsumen Anda butuhkan. Sehingga, bisnis Anda bisa menerapkan personalisasi produk yang lebih tepat.
Analisa konsumen membuka market lebih besar, serta membantu menjangkau angka penjualan tertinggi. Dengan data riwayat penjualan Compas Quick Report, Anda bisa meninjau produk mana yang lagi banyak dicari konsumen.
5. Harga Produk
Saat berbelanja, harga tentu menjadi poin utama pertimbangan para konsumen. Tentukan harga produk sesuai dengan target market, namun lebih menguntungkan konsumen dibanding mereka beli di toko lain.
Harga murah dan lebih terjangkau tentunya lebih menarik di mata konsumen. Tetapi, Anda harus menekankan bahwa harga murah sudah menjamin untung yang Anda dapatkan.
Begitu pun sebaliknya, jika ingin memasang harga tinggi, pastikan produk UMKM Anda memiliki kualitas yang tinggi. Kualitas tinggi membuat para konsumen tidak ragu atau tidak menyesal walaupun harus membayar mahal.
6. Optimasi Platform Online
Saat ini, eksistensi platform online juga meningkat karena teknologi zaman. Masyarakat dimanjakan dengan kemudahan pada platform belanja online, seperti e-commerce. Mereka bisa memilih jenis produk atau barang yang akan dibeli dengan mudah dan cepat.
Maka dari itu, Anda harus bisa memanfaatkan peluang ini untuk menjangkau market yang besar. Gunakan e-commerce untuk memasarkan produk yang Anda jual, dilengkapi dengan inovasi toko yang menarik.
Potensi Market UMKM di Indonesia
Jumlah UMKM di Indonesia mengalami peningkatan setiap tahunnya. Berdasarkan UKM Indonesia, dibandingkan dengan hanya 5.000 unit usaha besar, jumlah UMKM telah meningkat lebih dari 10.000 kali lipat.
Maka dari itu, Anda harus bisa memaksimalkan bisnis UMKM Anda untuk meraih market Indonesia yang besar. Angka penjualan yang tinggi pun bisa diraih saat bersaing dengan para kompetitor. Peluang UMKM sama besarnya dengan usaha besar saat dijalankan sesuai dengan tren dan inovasi yang ada.
Dengan tips dan langkah bisnis di atas, Anda bisa menghadapi persaingan UMKM dan sukses meraih penjualan. Data nyata pada Compas Quick Report membantu Anda dalam mengembangkan bisnis Anda.
Sebagai hasilnya, penjualan UMKM Anda akan lebih maksimal dan sesuai dengan orientasi awal. Walaupun masih dalam usaha kecil menengah, Anda bisa kuasai market usaha besar dengan data di Compas QR!
Baca juga: