Yuk, Cari Tahu Cara Riset Produk Terlaris di Shopee

Author: Lia Sutiani

Compas.co.id – Bagi perusahaan yang sudah berkembang, melakukan riset terkadang diremehkan karena strateginya dianggap sudah berhasil. Justru hal tersebut dapat menjadi celah bagi kompetitor karena perusahaan tampak lengah ketika sedang dalam masa kejayaannya. 

Inilah yang terjadi pada salah satu perusahaan telekomunikasi dan elektronik, Nokia, yang mana kini jauh tertinggal dari pesaingnya seperti Apple dan Samsung. Hal ini terjadi lantaran Nokia tidak mampu bersaing kuat dengan kompetitornya dalam pengembangan produk. 

Pengembangan produk bagi perusahaan adalah hal utama sebagai bentuk inovasi dan peningkatan pelayanan karena kebutuhan konsumen terus berkembang. Pengembangan produk membutuhkan kejelian dan pandangan visioner terhadap tren di masa mendatang. 

Cara riset produk terlaris dapat menjadi alternatif utama bagi perusahaan untuk melihat peluang dalam mengembangkan produk. Apalagi jika perusahaan Anda bergerak pada bisnis online di e-commerce, maka riset produk merupakan hal yang tidak bisa diremehkan. 

Baca juga: Data Pergerakan Harga Mie Instan di Shopee Official Store

4 Cara Riset Produk Terlaris di Shopee

Menjalankan bisnis akan lebih mudah jika perusahaan tahu kebutuhan konsumennya. Kenali kebutuhan konsumen dengan cara riset produk terlaris, misalnya di Shopee seperti berikut. 

1. Menggunakan fitur produk terlaris

Fitur yang tersedia di Shopee sangatlah banyak dan salah satunya dapat digunakan untuk riset kebutuhan konsumen, yakni menggunakan fitur produk terlaris. Fitur tersebut menampilkan produk-produk terlaris yang artinya produk tersebutlah yang sedang dibutuhkan konsumen. 

Fitur tersebut ada di beranda Shopee dan cara risetnya pun sederhana. Cukup scroll ke bagian tampilan bawah dan secara otomatis halaman akan menampilkan daftar produk terlaris pada kurun waktu tertentu. 

2. Riset di halaman Shopee Mall

Pada produk-produk tertentu, konsumen biasanya cenderung memilih belanja di Shopee Mall karena dinilai lebih terpercaya. Sebab itu, Anda juga bisa melakukan riset tersebut melalui halaman Shopee Mall. 

Cara riset produk terlaris di halaman Shopee Mall, yakni menggunakan fitur Top Sales lalu pilih fitur pencarian hanya di Shopee Mall. Maka, Shopee akan menampilkan berbagai jenis produk terlaris. Selain itu, bisa juga melihat daftar produk unggulan dengan memanfaatkan fitur Popular. 

3. Memanfaatkan fitur pencarian populer

Tips berikutnya bisa memanfaatkan fitur pencarian populer. Langkah awal, masukkan saja kata kunci yang ingin dicari dalam tab pencarian. 

Kemudian, pilih Top Sales dan data produk terlaris akan langsung ditampilkan. Cara riset produk terlaris tersebut juga bisa disesuaikan dengan kebutuhan, misalnya berdasarkan harga, toko, dan lainnya. 

4. Memakai fitur Compas Dashboard

Apabila Anda membutuhkan data yang lebih lengkap, maka disarankan menggunakan fitur Compas Dashboard. Fitur tersebut menyediakan data berupa e-commerce market insight. 

Anda tidak perlu melakukan riset manual seperti cara riset produk terlaris sebelumnya, cukup mengunjungi halaman Compas Dashboard di Compas.co.id. Lalu, scroll ke bawah dan temukan halaman pencarian untuk riset data. 

Ada berbagai data yang bisa Anda peroleh melalui Compas Dashboard tersebut. Mulai dari data penjualan perusahaan, performa kompetitor, hingga tren kebutuhan pasar di e-commerce. Data tersebut akan mendukung Anda dalam melihat peta persaingan bisnis sehingga pelaksanaan strategi penjualan dapat dijalankan secara tepat. 

Baca juga: 6 Cara Riset Produk Terlaris Untuk Mendominasi Penjualan Online di Shopee dan Tokopedia

4 Manfaat Riset Produk di E-Commerce

Mengapa perusahaan perlu riset produk? Tentu saja ada banyak manfaatnya berikut ini. 

1. Memahami kebutuhan konsumen

Salah satu kunci utama agar bisnis berhasil, yakni produk atau layanan yang ditawarkan mampu menyelesaikan masalah konsumen atau sedang dibutuhkan pasar. Menjalankan bisnis tanpa melakukan riset produk sama halnya pergi ke tempat asing tanpa memiliki peta. 

Bisa dikatakan perusahaan membuat produk, tapi ternyata produk tersebut tidak laku di pasaran karena konsumen tidak membutuhkannya. Bukannya untung, perusahaan malah berpeluang gulung tikar. 

Sebab itu, riset produk ini begitu penting agar perusahaan mampu memahami kebutuhan konsumennya. Jadi, perusahaan tahu produk atau layanan yang harus diciptakan atau dikembangkan untuk memenuhi kebutuhan pasar. 

2. Mengenali produk kompetitor

Tidak hanya mengenali produk yang dibutuhkan konsumen, riset tersebut juga membantu perusahaan dalam mengenali produk kompetitor. Beberapa hal yang perlu diperhatikan terhadap produk kompetitor, yakni harga yang ditawarkan, keunggulan dan kekurangan produk, 

Informasi mengenai data produk kompetitor bisa Anda peroleh melalui Compas Dashboard. Data tersebut menyediakan info terkait top brand dan top product sehingga produk pesaing bisa diketahui lebih cepat. 

3. Melihat peta persaingan bisnis

Dengan mengenali kompetitor beserta produknya, perusahaan dapat melakukan analisis peta kompetitor. Analisis tersebut bisa pula menjadi acuan dalam memetakan persaingan bisnis. 

Peta persaingan bisnis akan menunjukkan kompetitor utama hingga paling bawah yang perlu perusahaan perhatikan. Ibaratnya, peta persaingan bisnis tersebut menjadi acuan yang bisa menuntun perusahaan sebagai langkah untuk meraih tujuan atau target kedepannya. 

4. Jeli melihat peluang dan strategi bisnis

Semua informasi yang terkumpul dari riset produk tersebut akan membantu perusahaan agar lebih jeli dalam melihat peluang bisnis. Peluang tersebut dapat berupa celah atau potensi pasar yang bisa perusahaan manfaatkan untuk mengembangkan bisnis. 

Tak hanya itu, data hasil riset juga berguna sebagai panduan dalam pengambilan keputusan bisnis agar akurat. Dengan begitu, setiap strategi bisnis yang dijalankan bisa diukur dan diproyeksikan peluang keberhasilannya. 

Baca juga: Pengertian dan 6 Jenis Riset Pemasaran yang Dapat Dicoba

Pentingnya Memantau Performa Kompetitor

Manfaat utama memantau performa kompetitor, yakni meningkatkan nilai dari perusahaan Anda agar lebih unggul ketimbang perusahaan pesaing. Jika berhasil mengetahui kelemahan kompetitor, maka Anda dapat memanfaatkan kesempatan tersebut untuk mengembangkan produk atau layanan yang lebih berkualitas.

Cara ini akan membuat bisnis Anda cenderung dilirik konsumen karena menonjol dan mampu menawarkan hal yang lebih baik. Di sisi lain, Anda bisa mengantisipasi strategi kompetitor yang bisa saja merugikan bagi bisnis perusahaan. 

Memantau kinerja kompetitor seperti melihat situasi lawan dalam pertandingan. Apabila tahu kondisi lawan, maka pemain dapat menyiapkan dan merencanakan strategi yang lebih unggul. Dengan begitu, besar peluang perusahaan untuk meraih kemenangan di pasar. 

Maka, penting bagi perusahaan untuk memantau performa kompetitor secara berkala. Melalui riset pasarlah, perusahaan dapat memperoleh data untuk meninjau kompetitor tersebut. Tentunya, riset pasar harus dilakukan sesuai kebutuhan bisnis perusahaan. 

Melalui produk Compas, Anda dapat melakukan riset pasar sesuai kebutuhan dengan akurat dan cepat. Tertarik untuk memulai? Hubungi kami melalui Team Compas atau DM Instagram Compas, ya!

Selain itu, Anda juga bisa menjajal 30 menit Demo Compas Dashboard secara gratis dengan KLIK DI SINI!