Yuk, Tingkatkan Penjualan dengan Retargeting dalam Bisnis Online: Penjelasan serta 3 Manfaat dan Tipsnya!

Author: Nimas Cemara

Compas.co.id – Apakah kamu pernah memperhatikan iklan-iklan yang selalu muncul ketika kamu membuka sosial media? Kalau kamu perhatikan, kebanyakan iklan yang muncul adalah brands dan produk yang pernah kamu cari di internet atau yang serupa dengan brands tersebut.

Secara tidak langsung, itu adalah salah satu bentuk dari strategi retargeting dalam bisnis online, lho. Apa itu retargeting? Tanpa mengulur waktu lagi, yuk, simak di bawah ini untuk mengetahui lebih lanjut tentang strategi marketing yang menarik ini!

Apa Itu Retargeting dalam Bisnis Online

Retargeting atau penargetan ulang adalah salah satu strategi digital marketing yang memiliki banyak metode penerapan. Salah satunya yang paling umum adalah dalam bentuk iklan (display ads) yang sering kamu lihat di sosial media atau internet.

Ketika seorang konsumen mengunjungi sosial media atau situs brand kamu, browser yang digunakan akan merekam jejak digital konsumen dan disimpan dalam database. Ketika konsumen tidak kembali ke brand kamu untuk sekian waktu, kamu dapat melakukan follow-up dengan retargeting melalui iklan brand-mu yang kerap muncul di layar konsumen.

Dengan kata lain, retargeting dapat membantumu untuk menarik kembali calon pembeli yang pernah berkunjung ke situs atau sosial media brand kamu. Setelah mengetahui apa itu retargeting, yuk, lihat manfaatnya untuk brand kamu.

Manfaat Retargeting dalam Bisnis Online

1. Meningkatkan brand awareness

Karena iklan dari brand-mu sering muncul, tentu saja konsumen akan semakin sadar dengan kehadiran brand kamu. Selain itu, retargeting juga dapat mengingatkan kembali konsumen tentang brand atau produk yang sedang kamu promosikan. Dengan cara ini, mungkin konsumen akan sulit untuk bisa melupakan brand kamu.

Kemudian, retargeting dalam bisnis juga dapat meningkatkan traffic sosial media dan situs brand. Hal ini bisa membuat brand kamu muncul di bagian paling atas ketika konsumen googling sehingga brand awareness yang dimiliki brand-mu semakin meluas.

2. Lebih dekat dengan konsumen

Menjalin hubungan yang baik dengan konsumen sangat penting bagi kelangsungan bisnis. Terutama apabila kamu memiliki kedekatan emosional dengan konsumen akan semakin baik untuk bisnis online-mu. 

Kebanyakan iklan yang menggunakan retargeting merupakan iklan yang telah dipersonalisasi sesuai dengan kebutuhan atau kesukaan konsumen. Hal ini pun membuatmu terasa dekat dengan konsumen.

3. Meningkatkan sales

Dengan setiap kesempatan konsumen kembali ke sosial media atau situs brand, kemungkinan untuk melakukan penjualan akan selalu hadir. 

Strategi retargeting juga bisa membuat iklanmu dipasang di berbagai kesempatan sehingga “menutupi” iklan dari brand lainnya. Ketika ini terjadi dan konsumen merasa tertarik, angka penjualan akan mengalami peningkatan.

Strategi retargeting dalam bisnis ternyata memiliki manfaat yang sangat menarik, ya, untuk perkembangan bisnis online-mu. Sebelum menerapkan strategi ini, sebaiknya ketahui dulu 3 tips yang telah Compas susun berdasarkan SEMrush di bawah ini!

Tips Melakukan Retargeting dalam Bisnis Online

1. Eksperimen dengan iklan

Iklan merupakan cara yang paling efektif ketika melakukan strategi retargeting dalam bisnis. Maka, sangat penting bagi kamu untuk berani berkesperimen dengan iklan. Kamu dapat memperbarui iklan secara berkala. Jangan melulu menampilkan iklan dengan visual atau copy yang sama.

Selain itu, gunakan CTA yang tepat di iklanmu. Pastikan CTA yang digunakan mudah dimengerti dan mengajak konsumen untuk segera melakukan transaksi. 

2. Tentukan target iklan dengan tepat

Setelah menyiapkan iklan dengan baik, jangan lupa untuk menargetkan iklan dengan tepat. Targetkan iklanmu untuk konsumen yang kemungkinan besar akan melakukan transaksi. Hal ini bisa kamu ketahui dengan melihat cart, rekam digital sosial media atau situs brand, atau form yang pernah diisi oleh calon konsumen.

Kemudian, sebisa mungkin filter konsumen lama ketika akan melakukan retargeting dalam bisnis. Hal ini dilakukan karena kemungkinan besar konsumen yang baru saja belanja produk brand-mu memiliki kemungkinan kecil untuk melakuan repurchasing dalam waktu dekat. 

3. Gunakan segmentasi pasar

Dengan menggunakan segmentasi pasar, kamu bisa semakin mantap menentukan target iklan dengan tepat. Kamu bisa coba melakukan segmentasi dengan melihat URL yang dikunjungi konsumen atau bahkan dengan melihat konten apa yang mereka klik di situs atau sosial media brand-mu.

Baca Juga: Cara Mudah Menentukan Segmentasi Pasar untuk Bisnis Online

Kesimpulan

Nah, baru saja kita membahas mengenai strategi retargeting dalam bisnis. Melihat manfaatnya, strategi ini dapat sangat menguntungkan untuk bisnis online-mu, lho. 

Kamu bisa mulai mencoba dengan menampilkan personalized ads untuk produk-produk dari brand-mu. Saatnya brand-mu “memenuhi” sosial media konsumen!

Sekian untuk artikel Compas hari ini dan selamat mencoba menerapkan retargeting di strategi marketing brand kamu.

Jika ingin mengetahui lebih lanjut tentang Compas dan data apa saja yang bisa kami bantu, kamu bisa request diskusi langsung dengan tim Compas dengan mengisi form online di link ini. Jangan lupa untuk follow Instagram kami untuk info lebih lanjut!